Obat Penenang Diri Dan Jiwa

Keadaan diri kita tidak akan selamanya dalam suasana bahagia, dan juga sebaliknya kita tidak pernah terpuruk dalam kondisi kesedihan yang terus menerus.

Suasana hati menyebabkan perilaku kita sehari-hari, bila hati teman-teman dalam kondisi yang bahagia, apapun yang kita lakukan pasti tidak akan menjadi berat, dari pekerjaan, bermain dengan kawan, dan kegiatan apapun bila suasana hati baik pastilah semua akan di jalani penuh dengan kebahagian.

Sebaliknya juga bila hati kita sedang murung, apapun yang kita lakukan tidak akan pernah terasa ringan, justru akan terasa berat dan mudah marah.

Terus bagaimana agar di waktu hati kita sedang terpuruk atau tidak menyenangkan bisa menjadi senang kembali? Tenang saja teman, kali ini saya akan berbagi sedikit dari ribuan ramuan ajaib yang ada di dunia ini.

Obat ini mungkin tidaklah asing lagi bagi kita, cuma saja penerapan dari obat ini sangat kurang maksimal, bahkan jauh dari kata maksimal.

Apasih obatnya teman? Jawabannya cukup singkat, yaitu sholat. Tidak asing bukan? Sholat lah yang akan menjadikan hati kita tenang sepanjang hari.

Terus timbul pertanyaan di benak teman-teman semua, saya sudah mengerjakan sholat tapi kog hati saya belum tenang? Saya jawab saja itu adalah pertanyaan klasik, kenapa saya bilang klasik, sebab telah saya uraikan di atas, obat ini tidak asing, tapi pemakaiannya sangat jauh dari kata maksimal.

Setiap hari kita mengerjakan sholat tapi hati kita sering berubah-ubah, bagai ombak di laut, yang membolak-balik dan bergulung-gulung.

Itulah hati, dalam bahasa arab hati itu adalah qolb, yang artinya dalam bahasa indonesia adalah membolak-balik. Jadi makna hati itu sebenarnya adalah membolak-balik, kadang pagi senang, siang susah, sore senang lagi malam galau lagi.

Itu kekuasaan Alloh S.W.T yang menciptakan hati sebagai perasa setiap manusia, setiap manusia pasti punya perasaan tapi kenapa ada manusia yang tidak punya perasaan seperti berbuat jahat seenak jidatnya, berlaku kasar dan tindakan buruk lainnya?

Apakah mereka tidak punya hati? Jawabannya mereka punya hati tapi tidak berfungsi alias sudah berkarat, bila hati sudah berkarat seperti itulah yang terjadi.

Berbuat semaunya sendiri tanpa berpikir perasaan orang lain, sewenangnya sendiri, dan tidak bisa di nasehati lagi.

Teman-teman semua, itulah efek besar yang di timbulkan dari hati apabila tidak pernah disirami, yang menyebabkan galau, sedih dan murung.

Maka dari itu saya kasih obatnya dengan mengerjakan sholat yang sungguh-sungguh, resapilah makna sholat di bawah ini yang di sampaikan oleh Alm. Bpak Andurrahman Wahid (Gus Dur)

Makna Sholat : 

NASEHAT GUS DUR.... Bila engkau anggap solat
itu hanya penggugur kewajiban, maka kau akan terburu-buru mengerjakannya.

Bila kau anggap solat hanya sebuah kewajiban, maka kau tak akan menikmati hadirnya Allah saat kau mengerjakannya.

Anggaplah solat itu pertemuan yang kau nanti dengan Tuhanmu.

Anggaplah solat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan Allah swt.

Anggaplah solat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan Allah swt.

Anggaplah solat itu sebagai seriusnya kamu dalam bermimpi.

Bayangkan ketika "azan berkumandang", tangan Allah melambai ke depanmu untuk mengajak kau lebih dekat dengan-Nya.

Bayangkan ketika kau" takbir", Allah melihatmu, Allah senyum untukmu dan Allah bangga terhadapmu.

Bayangkanlah ketika "rukuk", Allah menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau rasakan damai dalam sentuhan-Nya.

Bayangkan ketika "sujud", Allah mengelus kepalamu. Lalu Dia berbisik lembut di kedua telingamu: "Aku Mencintaimu hambaKu".

Bayangkan ketika kau "duduk di antara dua sujud", Allah berdiri gagah di depanmu, lalu mengatakan : "Aku tak akan diam apabila ada yang mengusikmu". 

Bayangkan ketika kau memberi "salam", Allah menjawabnya, lalu kau seperti manusia berhati bersih setelah itu...?

Silahkan di jawab sendiri teman-teman.


Itulah nasehat yang di sampakan Gus Dur kepada kita, bahwa sholat bukan hanya sekedar penggugur kewajiban, tapi sholat mampu memberikan kita lebih dari apa yang kita bayangkan.

Terutama ketenangan hati dan jiwa, bila teman-teman belum melakukan sholat penuh lima waktu, mari kita genapi sholat kita menjadi penuh lima waktu.

Alloh berfirman : "Barang siapa yang menjaga sholatnya maka Aku akan menjaga dan menjamin hidupnya."

Bagi yang sudah menjalankan sholat penuh lima waktu, tapi belum juga mendapat ketenangan, coba teman lakukan sholat seperti apa yang di nasehat kan Gus Dur di atas.

Resapi setiap kalimat yang kita ucapkan pada waktu sholat, dalami artinya, renungkan, seakan-akan Alloh ada di depan kita, hilangkan semua fikiran selain tentang Alloh.

Di waktu sholat bicaralah kepada Alloh, curahkan semua apa yang kamu keluhkan, semuanya, hadapkan benar-benar hatimu dan pikiranmu bahwa di depan mu itu adalah Tuhan yang membuat alam raya dan seisinya ini.

Tuhan yang mempunyai semua, apapun yang di butuhkan manusia di dunia, Tuhan yang maha kaya raya, mintalah kepadanya apa yang kamu inginkan di waktu sholat.

Jangan jadikan sholat hanya sebagai pengggugur kewajiban, tapi jadikanlah sholatmu sebagai kebutuhan hidupmu, kebutuhan pokok yang melebihi dari kebutuhan apapun.

Khusuk kan hatimu hanya kepada Alloh, ingatlah dosa-dosa yang pernah kau perbuat selama seminggu terakhir, ingat kekejaman dan kedholiman apa yang pernah kamu perbuat.

Tataplah dengan sungguh-sungguh bahwa Alloh ada di depanmu, nikmati setiap ayat yang teman-teman baca pada waktu sholat.

Renungkan maknanya, dari takbir pertama kita sholat, sesungguhnya sholatku hidupku dan matiku, hanya untukmu Ya Alloh.

Bila teman-teman resapi makna sholatku, matiku dan hidupku hanya untuk Alloh, tapi apa yang pernah kita perbuat sehari ini.

Apakah pernah kita menyakiti Alloh, dengan tidak bersyukur mungkin, dengan iri kepada hamba Alloh yang lain, dan keburukan-keburukan lainnya, yang seharusnya tidak kita lakukan, karena kita telah berikrar sholatku, hidupku dan matiku hanya untuk Alloh.

Resapilah dan renungkanlah seterusnya ayat-ayat yang terkandung dalam setiap bacaan sholat teman, sampai akhir sholat selesei.

Baca kembali nasihat GusDur tadi supaya kita benar-benar bisa sholat dengan khusyuk, karena dengan sholat yang khusyuk hidup kita akan terjamin, terjamin bahagia.

Siapa yang menjamin? Yang menjamin bukan saya teman, bukan juga malaikat atau Nabi, tapi Alloh sendiri yang menjamin.

Saya yakin, bila sholat kita benar-benar khusyuk tidak akan ada lagi kegelisahan di hati kita, kegelisahan kekurangan harta, cinta bahkan tata, Alloh menjamin hidup kita makmur dunia dan akhirat.

Jadi obat yang saya sampaikan tadi adalah obat yang tidak asing lagi bagi telinga kita, tapi seringkali kita sangat-sangat melalaikannya.

Maka dari itu, marilah kita saling mengingatkan bila sholat kita kurang khusyuk, kita mulai dari keluarga kecil kita dulu, dari ayah, ibu, kakak dan adik kita, kita suruh untuk saling mengingatkan apabila sholat kita kurang khusyuk.

Dengan begitu kehidupan kita akan benar-benar bahagia teman-teman. Untuk menambahkan obat-obat penenang hati silahkan di tulis kolom komentar teman, biar kita bisa berbagi wawasan lebih luas lagi.

Mohon maaf bila ada salah dalam penulisan ini kawan, salam sejahtera dan bahagia bagi kita semua.

Share this post